Contoh Soal Uraian Dinamika Litosfer + Kunci

Halo kawan-kawan kali ini saya akan berikan contoh soal uraian atau esai bab dinamika litosfer. Soal uraian ini bisa digunakan untuk ulangan atau penilaian tengah semester atau akhir semester.

Untuk rangkuman materi dinamika litosfer silahkan cek blog berikut ini: Rangkuman litosfer

Instruksi: Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar!.
1. Jelaskan perbedaan karakteristik kerak benua dengan kerak samudera!
2. Kemukakan ciri-ciri batuan sedimen dan berikan contohnya!
3. Apa keuntungan dan kerugian dari erupsi gunung api?
4. Jelaskan karakteristik letusan gunung api tipe Hawai!
5. Gambarkan proses siklus batuan di bumi!
6. Apa perbedaan orogenesa dan epirogenesa?
7. Sebutkan 5 nama gunung api di Pulau Jawa!
8. Jelaskan perbedaan sedimentasi teristris dan sedimentasi fluvial!
9. 1. Pada peristiwa gempa di Yogyakarta tahun 2010, seismograf mencatat gelombang primer terjadi pukul 10.05 dan gelombang sekunder tercatat pukul 10.08. Berapakah jarak episentrum gempa dari stasiun pemantau?
10. Jelaskan faktor-faktor terjadinya erosi!

Kunci jawaban:
1. Perbedaan kerak benua dan kerak samudera adalah:
Kerak benua
Komposisi utama Silikon Aluminium (SiAl).
Didominasi oleh batuan granit
Memiliki massa jenis 2,7 gr/cm3.
Ketebalan antara 20-70 km.
Tidak bisa mengalami subduksi kecuali mengapung di atas lempeng samudera

Kerak samudera
Komposisi utama Silikon Magnesium (SiMg).
Batuan didominasi basalt
Memiliki massa jenis 3,0 gr/cm3
Ketebalan rata-rata 7-10 km
Dapat mengalami subduksi ke bawah lempeng benua

2. Ciri-ciri batuan sedimen diantaranya adalah: memiliki perlapisan, kadang dijumpai fosil, tersusun atas fragmen-fragmen pecahan batuan yang mengeras. Contohnya konglomerat, breksi, batubara, batupasir, batugamping.

3. Keuntungan gunung api:
a) Material gunung api yang dikeluarkan dapat dimanfaatkan secara ekonomis seperti pasir dan batu.
b) Semburan abu vulkanik dapat menyuburkan daerah di sekitarnya.
c) Energi panas bumi dapat dijadikan pembangkit listrik geotermal.
d) Sebagai tempat wisata alam.

Kerugian gunung api:
a)     Abu vulkanik menghancurkan pertanian, rumah dan lahan.
b)    Menghasilkan hujan abu yang meruntuhkan atap rumah.
c)     Menimbulkan korban jiwa.
d)     Aliran lava merusak apapun disekitarnya.

4.  Letusan tipe ini dinamai dari lokasi gunung api yang terdapat di Kepulauan Hawaii. Lava yang keluar pada letusan tipe ini sangat encer dan bersifat basaltik sehingga mudah mengalir ke segala arah dengan jarak yang jauh dan kecepatan aliran yang cepat. 

Letusan tipe ini akan membentuk gunung api seperti perisai dan sering menghasilkan lava berstruktur bantal atau dalam bahasa Hawai disebut Pahoe-hoe. Contohnya adalah Gunung Kilauea, Maona Loa dan Maona Kea

5. Proses siklus batuan adalah sebagai berikut:
6. Orogensa adalah proses struktur pegunungan yang terjadi dalam waktu yang relatif cepat dan meliputi wilayah yang sempit. Epirogenesa adalah  proses pegerakan lapisan kulit bumi dengan kecepatan lambat dan berdampak pada perubahan benua.

7. Gunung Merapi, Gunung Galunggung, Gunung Slamet, Gunung Semeru, Gunung Kelud.

8. Sedimentasi fluvial adalah sedimentasi yang berada sepanjang aliran sungai, muara dan danau. Bentukkan yang dihasilkan sedimentasi fluvial seperti delta dan gosong pasir. Sedimentasi teristis adalah sedimentasi yang diendapkan di daerah daratan. Bentukkan yang dihasilkan sedimentasi teristis diantaranya sand dune.

9.. Diketahui S = 10.08  P = 10.05
∆ = {(S - P) - 1’} x 1.000 km
{(10.08- 10.05) - 1’} x 1.000 km
{(3’ - 1’} x 1.000 km
 = 2.000 km dari Yogyakarta

10. Faktor terjadinya erosi antara lain: curah hujan tinggi, kemiringan lereng terjal, struktur tanah rapuh, kegiatan manusia yang tidak sesuai peruntukkan.
LihatTutupKomentar